Beauty

[Beauty][bsummary]

Health

[Health][bsummary]

Fashion

[Fashion][bsummary]

Lifestyle

[Lifestyle][twocolumns]

Celebrity

[Celebrity][bleft]

Parenting

[Parenting][bsummary]

Community

[Community][bsummary]

Enterpreuner

[Enterpreuner][twocolumns]

Culinary

[Culinary][bsummary]

Travelling

[Travelling][twocolumns]

Disebut Jiplak Desain Telfar, Guess Tarik Tas dari Pasaran



FEMINIA-Label mode GUESS tengah menuai kontroversi. Label tersebut dituduh meniru desain tas orisinal milik label Telfar.

Dirancang oleh pendiri sekaligus desainer kulit hitam asal Liberia-Amerika Serikat, Telfar Clemens, tas selempang kulit milik Telfar dipasarkan sebagai netral gender.

Desain tas tersebut memenangkan penghargaan Design Museum's 2020. Majalah budaya pop Dazed bahkan menyebutnya sebagai aksesori terpenting pada dekade ini.

Melansir The Independent, Telfar dikenal dengan logonya yang berbentuk huruf T dan C yang membentuk lingkaran saat disatukan.

Tas milik Telfar memiliki banyak penggemar selebriti termasuk Bella Hadid, Oprah Winfrey, dan Dua Lipa.

Dengan tampilan yang ikonik, beberapa netizen menuduh label mode GUESS meniru desain Telfar di salah satu produk tasnya.

Akun Instagram mode Diet Prada mengunggah gambar kedua tas tersebut berdampingan. Akun tersebut menyoroti kesamaan di antara kedua tas.

Seperti tas Telfar orisinal, tas GUESS juga memiliki bentuk yang sama dengan logo huruf G yang melingkar, sama seperti T dan C pada satu bingkai. Kedua tas juga memiliki dua tali yang terbuat dari bahan kulit.

Akibatnya, netizen pun ribut dan menuduh GUESS telah meniru desain tas Telfar.

Direktur mode dan pendiri Black Fashion Fair, Antoine Gregory mengutarakan pendapatnya soal hal tersebut. Gregory mengaitkannya dengan masalah rasial dan hak istimewa yang bisa didapat oleh orang non-kulit hitam.

"Yang paling menjengkelkan adalah bahwa perusahaan seperti GUESS memiliki modal dan sumber daya untuk memproduksi tas ini dalam jumlah besar, saat desainer aslinya tak bisa," ujar Gregory.

"Dan itu benar-benar menunjukkan kurangnya akses yang diberikan kepada desainer kulit hitam. Minimnya modal dan kurangnya sumber daya yang disediakan industri kepada mereka."

Menyusul kontroversi tersebut, GUESS telah menarik produk tas tersebut dari penjualan.

Dalam sebuah pernyataan, GUESS mengatakan bahwa pihaknya telah menghentikan penjualan tas berlogo 'G' miliknya.

"Beberapa orang di media sosial telah membandingkan tas tersebut dengan tas belanja Telfar Global. Signal Brands--pemegang lisensi handbag milik Guess--tidak ingin menghalangi kesuksesan Telfar Global," tulis mereka.

Mengutip New York Times, Babak Radboy dari Telfar mengungkapkan bahwa mereka berterima kasih kepada pubik karena menginisiasi dukungan untuk mereka dan membuat Guess menarik tas buatan mereka.

Radboy sendiri mengungkapkan bahwa ini adalah akhir yang membahagiakan.

"Kami pikir ini sangat berarti untuk mendapatkan hasil yang membahagiakan tanpa kami perlu mengatakan atau melakukan apapun. Ini memberikan pesan bahwa terkadang kekuatan asli datang dari orang dan cinta." (mr/cnn)