Beauty

[Beauty][bsummary]

Health

[Health][bsummary]

Fashion

[Fashion][bsummary]

Lifestyle

[Lifestyle][twocolumns]

Celebrity

[Celebrity][bleft]

Parenting

[Parenting][bsummary]

Community

[Community][bsummary]

Enterpreuner

[Enterpreuner][twocolumns]

Culinary

[Culinary][bsummary]

Travelling

[Travelling][twocolumns]

Kenali Covid Tongue, Gejala Corona yang Mirip Sariawan



FEMINIA-Virus corona atau SARS Cov-2 dikabarkan bermutasi dan memunculkan gejala baru pada penderita. Covid Tongue (lidah) menjadi salah satu gejala baru yang banyak terjadi pada penderita di Inggris menurut laman medis WebMD.

Penelitian yang dilakukan oleh Profesor Tim Spektor seorang ahli epidemiologi genetik dari King's College London, mendapati banyak laporan permasalahan terkait mulut pasien. Berikut uraian gejala covid-19 tongue:

Seperti Apa Gejala Covid-19 Tongue?
Tim Spektor menemukan gejala Covid-19 Tongue diawali dengan gejala corona secara umum seperti batuk, demam, sakit kepala, dan kelelahan. Namun, dalam perkembangannya Tim menemukan banyak foto lidah sejumlah pasien penderita Covid yang mengalami perubahan. Perubahan meliputi:
  • Perubahan warna lidah
  • Pembesaran lidah (Bengkak)
  • Ruam kulit pada lidah
  • Lidah berwarna putih pucat atau kuning yang tidak dapat dihilangkan
  • Terasa seperti bergerigi dan menyakitkan
Tim menambahkan sekitar 35 persen pasien Covid-19 menunjukkan gejala tidak umum di tiga hari pertama dan kemungkinan terdapat banyak gejala lain yang seringkali terabaikan.

Tim juga mengimbau kepada setiap orang yang mengalami gejala sakit tidak wajar atau di luar gejala umum dan awal Covid-19 yang telah ditetapkan WHO sebaiknya berdiam diri di dalam rumah.

Gejala Covid-19 Tongue belum masuk dalam daftar gejala Covid-19 oleh Pusat Pengendalian Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) ataupun WHO.

Mutasi dari virus tersebut memungkinkan perkembangan gejala lainnya. Penelitian terkait Covid-19 Tongue masih terus dilakukan seiring bertambahnya laporan terkait masalah lidah pada penderita Covid-19.

Apa Bedanya Sariawan dengan Covid-19 Tongue?

Maraknya laporan gejala Covid-19 Tongue yang menyerupai sariawan mendapat tanggapan dari Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Dr Zubairi Djoerban. Prof Zubairi melalui akun twitternya menjelaskan gejala Covid-19 Tongue yang menyerupai Sariawan.

Prof. Zubairi juga memaparkan sariawan memang salah satu gejala Covid-19. Namun gejala ini ditemukan hanya pada sedikit pasien sekitar 6 hingga 7 persen. Secara umum, gejala Covid-19 pada mulut terjadi sebanyak 20 sampai 25 persen.

Berikut perbedaan Covid-19 Tongue dengan sariawan menurut Prof. Zubairi:

Covid-19 Tongue disertai dengan gejala 

Covid-19 secara umum maupun gejala serius seperti, panas tinggi, batuk kering, diare, kehilangan penciuman dan konjungtivitis.

Sementara, gejala sariawan dapat disebabkan oleh banyak hal seperti tergigit saat makan, kekurangan vitamin C, dan lain sebagainya.

Kendati demikian, Prof Zubairi menegaskan gejala Covid-19 yang paling sering muncul adalah demam tinggi lebih dari 37,5 derajat, batuk kering, dan rasa lelah yang tak berkesudahan.

Sementara untuk gejala serius yang paling sering ditemui adalah sesak napas, rasa nyeri pada dada, rasa tertekan di dada, sulit bicara, sulit bangun dari tidur, dan sulit untuk duduk.

Demikian mengenal gejala corona Covid-19 tongue yang bisa Anda waspadai, namun baiknya tetap tenang dan jangan panik jika anda tiba-tiba mengalami sariawan.

Selalu ingat, Covid-19 tongue diikuti dengan gejala Covid-19 seperti demam tinggi, sesak napas, dan sebagainya. Jika kondisi merasa ragu, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat. Penderita Covid-19 tongue harus diobati sesuai standar pengobatan Covid-19.(fm/cnn)