Beauty

[Beauty][bsummary]

Health

[Health][bsummary]

Fashion

[Fashion][bsummary]

Lifestyle

[Lifestyle][twocolumns]

Celebrity

[Celebrity][bleft]

Parenting

[Parenting][bsummary]

Community

[Community][bsummary]

Enterpreuner

[Enterpreuner][twocolumns]

Culinary

[Culinary][bsummary]

Travelling

[Travelling][twocolumns]

Berkhayal Jalan Kaki dari AS ke Rusia Dalam 20 Menit



FEMINIA-Pandemi virus Corona membuat banyak negara menetapkan pembatasan perjalanan demi menekan angka penularan, sehingga rencana melancong ke luar negeri terpaksa dibatalkan.

Selama berada di rumah saja tentu saja memberi waktu luang bagi wisatawan yang doyan jalan-jalan untuk berimajinasi merencanakan perjalanan wisata selanjutnya.

Berimajinasi boleh saja, berimajinasi juga tak dipungut biaya. Dan saking kreatifnya, kadang ada fantasi berwisata yang tak biasa, salah satunya yang diungkapkan oleh pengguna TikTok ini.

Dengan nama akun laubandrew, sang pengguna mengunggah video yang menjelaskan bagaimana wisatawan sebenarnya bisa berjalan kaki dari Alaska ke Rusia.

Penjelasannya sebagian besar bersifat hipotetis, tetapi ini cara yang menarik untuk menunjukkan seberapa dekat Amerika Utara dengan benua Asia.

Dalam video tersebut, laubandrew mencatat kedekatan dua pulau di Selat Bering yang menandai pembagian antara Rusia dan Amerika Serikat.

Pulau pertama disebut Big Diomede, yang berjarak sekitar 25 mil di lepas pantai Rusia, dan pulau kedua disebut Little Diomede, yang berjarak sekitar 16 mil di lepas pantai Alaska.

"Pulau-pulau ini hanya berjarak dua setengah mil," kata pengguna TikTok dalam video tersebut, seperti yang dikutip dari Travel and Leisure pada Rabu (10/3).

"Artinya di musim dingin saat air membeku, Anda bisa berjalan kaki dari Amerika Serikat hanya dalam 20 menit."

Di kehidupan nyata mungkin tak ada orang yang menyarankan untuk berjalan kaki ke pulau-pulau ini.

Meskipun jarak antar pulau berdekatan, medan perjalanannya tak didominasi daratan. Suhu ekstrem juga bisa melanda di tengah musim dingin.

Pada tahun 1987, perenang jarak jauh Lynne Cox berenang dari satu pulau ke pulau lainnya dalam waktu sekitar dua jam. Momen tersebut berlangsung pada pertengahan Agustus.

Tetapi karena pulau-pulau ini adalah bagian dari dua negara yang berbeda, kedua pulau berada di zona waktu yang sangat berbeda.

"Yang membuat keadaan semakin gila, Big Diomede 21 jam lebih awal dari Little Diomede, yang berarti jika Anda berjalan kaki dari Amerika Serikat ke Rusia, Anda benar-benar akan berjalan keesokan harinya. Inilah alasan mereka menyebut Little Diomede sebagai 'Yesterdayland' dan Big Diomede sebagai 'Tomorrowland'," ujar pengguna TikTok tersebut.

Sebelumnya ramai juga diperbincangkan di media sosial mengenai rute jalan kaki terpanjang di dunia. Sayangnya, rute tersebut juga dianggap berbahaya karena melintasi kawasan konflik dan medan ekstrem.

Rute jalan kaki terpanjang di dunia itu menghubungkan kota Cape Town di Afrika Selatan dengan kota Vladivostok di Rusia.

Melihat di Google Maps, jarak kedua kota tersebut sepanjang 22.387 kilometer.

Jarak tersebut sama saja dengan 13 kali bolak-balik ke puncak Everest.(fm/cnn)