Beauty

[Beauty][bsummary]

Health

[Health][bsummary]

Fashion

[Fashion][bsummary]

Lifestyle

[Lifestyle][twocolumns]

Celebrity

[Celebrity][bleft]

Parenting

[Parenting][bsummary]

Community

[Community][bsummary]

Enterpreuner

[Enterpreuner][twocolumns]

Culinary

[Culinary][bsummary]

Travelling

[Travelling][twocolumns]

Dituding Telantarkan Anak Angkat, Ini Respon Ashanty


FEMINIA-
Ashanty menepis isu penelantaran anak yang dialamatkan kepadanya. Justru, ia mengaku sedih ketika melepas anak angkatnya yang bernama Putra.

“Awalnya itu aku sempat sedih banget, sedih, sedih, sedih,” ujar Ashanty di kawasan Jagakarsa, Jakarta, Selasa (9/2/2021).

Sebelumnya diberitakan, Ashanty membantah tudingan menelantarkan Putra. Dia mengaku berhenti membiayai Putra karena mengikuti keinginan sang anak untuk keluar dari pesantren.

Meski begitu, Ashanty di sisi lain juga merasa lega karena tak harus membiayai pendidikan Putra lagi.

“Aku jadi enggak kepikiran lagi. Maksudnya dia yang minta keluar. Tadinya aku pengin tetap di sana,” jelas istri Anang Hermansyah.

“Aku merasa, sudah lah, tugas aku mungkin sampai di sini,” lanjut Ashanty.

Ashanty dituding menelantarkan anak angkatnya, Putra. Tudingan dilontarkan oleh LBH Keadilan setelah beredar kabar Ashanty tak lagi menanggung biaya pendidikan Putra.

5 Bantahan Ashanty


1. Punya Alasan Tersendiri

Ashanty mengaku memiliki alasan tersendiri mengapa akhirnya memutuskan untuk menutup biaya pendidikan Putra. Dia juga mengisyaratkan bahwa anak angkatnya tersebut lah yang ingin keluar dari pesantren tempatnya menuntut ilmu. Selain itu, Ashanty juga menyebut dirinya mengantongi beberapa bukti bahwa dirinya tidak menelantarkan sang anak.

"Kalau saya melakukan pembohong publik, pertama yang mau keluar dari pesantren itu siapa. Alhamdulillah baik voice note, chat dan video masih lengkap," kata Ashanty seperti dikutip dari Starpro Indonesia, Senin (8/2/2021).

"Saya enggak share apa yang terjadi antara saya sama Putra karena saya terlalu sayang, terlalu kasihan sama dia. Kalau misal saya keluarkan apa yang sebenarnya terjadi, satu Indonesia akan bully dia, saya enggak mau," imbuhnya.

2. Berjuang Agar Putra Masuk Pesantren

Perempuan 36 tahun itu pun mengaku telah melakukan upaya agar Putra dapat masuk ke pesantren yang bonafit. Bahkan dia memohon agar pihak pesantren menerimanya. Pasalnya, Putra sempat ditolak pihak pesantren lantaran di usianya sekarang ini dia belum bisa membaca dengan baik.

"Awalnya pihak pesantren enggak mau menerima, tapi saya memohon. Dia juga dapat kelas tambahan membaca," katanya.

3. Soal Uang Pangkal

Ashanty pun mengakui uang pangkal pesantren Putra kini dialihkan ke anak lain. Hal tersebut lantaran pihak pesantren mengizinkannya.

"Harusnya karena dia keluar uang pangkalnya kan hangus. Tapi pihak pesantren justru baik, mereka izinkan saya untuk alokasi ke anak lain yang memang mau disekolahkan. Alhamdulillah enggak ada masalah, aku angkat anak untuk dibantu," jelasnya.

4. Soal Ponsel

Terkait ponsel yang dituding tak kunjung diberikan ke Putra, ibunda Arsy tersebut mengaku sempat membelikan ponsel ke Putra. Sayang ponsel tersebut hilang.

"Masalah handphone, sebulan saya kasih bilang hilang di angkot. Oke saya enggak mau suudzon, terus aku bilang kalau ada rezeki lagi Bunda beli lagi ya," cerita Ashanty.

"Lalu, pada saat dia ulang tahun, tepat dia mau masuk pesantren. Orang pesantren bilang di sini enggak boleh pegang handphone, Bunda simpanin akhirnya. Jadi gini kebohongan publiknya dimana," paparnya.

5. Sakit Hati Dituding Manfaatkan untuk Konten


Ibu sambung Aurel Hermansyah tersebut juga mengaku sakit hati lantaran kebaikannya dituding hanya untuk memanfaatkan Putra. Dia mengatakan dirinya justru ingin melihat bocah tersebut sukses dikemudian hari.

"Dia memutuskan keluar katanya karena cuma dijadikan konten. Hati siapa yang enggak sedih, tapi kalau dipaksakan (sekolah di pesantren) saya juga takut malah membuat yang lebih menyakitkan. Akhirnya saya ikhlaskan," ungkapnya. [fm/snd]