Beauty

[Beauty][bsummary]

Health

[Health][bsummary]

Fashion

[Fashion][bsummary]

Lifestyle

[Lifestyle][twocolumns]

Celebrity

[Celebrity][bleft]

Parenting

[Parenting][bsummary]

Community

[Community][bsummary]

Enterpreuner

[Enterpreuner][twocolumns]

Culinary

[Culinary][bsummary]

Travelling

[Travelling][twocolumns]

Menyusuri Gua Kotak di Mandalika



FEMINIA-Jika biasanya mulut gua berbentuk bulat, maka tidak dengan Goa Kotak di Mandalika, NTB, yang sesuai namanya bermulut kotak.

Goa Kotak berada di Lombok, Nusa Tenggara Barat, tepatnya di kawasan Mandalika dekat Dusun Gerupuk.

Cerita punya cerita, Goa Kotak bukanlah gua yang terbentuk dari alam. Gua ini merupakan buatan sekelompok manusia yang konon katanya sempat melakukan penggalian di punggung bukit dengan harapan mendapatkan emas.

Hasil penggalian tersebut menyisakan terowongan yang tembus di kedua sisi bukit dengan mulut berbentuk kotak.

Goa Kotak memiliki lebar sekitar tiga meter dan panjang lorong sekitar enam meter. Bebatuannya berwarna putih kekuningan.

Tak ada jejak purba yang bisa diamati di dalam gua, ataupun stalakmit dan stalaktit di dalamnya.

Saat menelusuri lorong gua, turis bisa melihat beberapa fosil kerang di lantai dan di dindingnya, tanda kalau gua ini sempat terendam air laut.

Turis yang datang ke Goa Kotak biasanya asyik berfoto sembari menikmati semilir angin pantai.

Pakailah baju dan alas kaki yang nyaman, karena gua ini tak terlalu tinggi, sehingga pengunjung yang berbadan menjulang harus sedikit merundukkan kepala ketika berada di dalamnya. 

Dari gua ini, turis bisa sekaligus menikmati pemandangan Pantai Batu Payung, Pantai Tanjung Aan, dan Bukit Merese dari kejauhan.

Goa Kotak bisa dijangkau dengan kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat. Perlu diingat kalau medan perjalanannya cukup curam, sehingga perlu kewaspadaan saat menuju ke sana.(fem/cnn)