FEMINIA - Tiga peserta audisi Indonesian Idol Special Seasons dengan gaya rocker Lorenzo Valentino, Ramanda Almuna dan Satria Perdana dinyatakan lolos ke babak berikutnya. Mereka bertiga selalu tampil maksimal dengan karakternya yang unik.
Sebelumnya, 35 kontestan telah berusaha memberikan penampilan terbaiknya dalam babak final eliminasi. Dan 3 kontestan bergaya rocker ini menjadi kelompok pertama yang dinilai juri Indonesian Idol .
"Kalian bertiga memberikan napas yang unik di Idol kali ini. Sayang, nasibnya sama, tapi makasih lho sudah memberikan hiburan dan kita happy banget diberikan hiburan unik, dan kalian lolos. Selamat, pertahankan kalian," ujar juri Anang Hermansyah yang diikuti teriakan lolos dari juri-juri lain.
Sementara, kontestan lain, Virzha dan Khalisah gagal memenuhi ekspektasi juri. Padahal, menurut penilaian Rossa, penampilan keduanya mewakili generasi penyanyi yang memiliki sound zaman sekarang banget.
"Virzha bawakan Trouble Is Friend dari Lenka enggak lebih baik dari kemarin, malahan kurang dan saingan luar biasa semua. Kalau enggak sesuai harapan, kamu berhenti hanya posisi sedikit dan kontestan lain lebih baik darimu dan Virzha belum bisa lanjut ke babak selanjutnya," ucap Rossa yang tak meloloskan dirinya.
"Di eliminasi kedua sempat dikatakan jadi kuda hitam agak disesalkan hari ini enggak mulus nyanyikan How Deep is Your Love. Belum bisa lolos ke babak selanjutnya," ujar Rossa yang tak meloloskan Khalisah.
Kontestan dengan profesi berbeda, Muhammad Rizky dan Azka menghadapi keputusan ke babak selanjutnya di tangan juri. Juri Maia Estianty menilai bahwa Azka menyanyi asyik cuma ada kesalahan, kalau karakter Rizky pun bagus kadang suka lebay kasih ornamen berlebihan.
"Terima kasih mencoba di Idol. Aku tahu bahwa jalan menuju keterkenalan kalian dan bisa perbaiki lagu ke depan, jadi selamat kalian lolos berdua," Maia umumkan keduanya lolos ke babak selanjutnya.
Sebelumnya, kemampuan terbaik dipadu aksi panggung memukau dengan menampilkan karakter vokal dan gaya serta teknik vokal mumpuni membuat juri bingung menentukan siapa yang lolos ke babak selanjutnya.(mr/snd)